Audiensi dengan Bawaslu Tanah Datar, HMI Cabang Batusangkar resmi terdaftar sebagai pemantau Pemilu 2024

jendelakaba.com —Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Batusangkar telah melakukan audiensi bersama Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tanah Datar pada Selasa, 13 Februari 2024 di Kantor Bawaslu Tanah Datar.

Pada agenda audiensi mengenai Pemilu 2024 itu, HMI Cabang Batusangkar disambut hangat oleh Komisioner Bawaslu Kabupaten Tanah Datar Al- Azhar Rasyidin,SHI,.MH.

Pelaksanaan Audiensi tersebut pada dasarnya merupakan agenda silaturahmi dan jajak pandang terkait pelaksanaan pesta demokrasi 2024 sekaligus menindaklanjuti Sertifikat BAWASLU RI Nomor: 11/PM.05/K1/8/2022 yang menyatakan PB HMI telah Terakreditasi sebagai Pemantau Pemilu.

Dalam hal itu PB HMI telah melayangkan Surat kepada seluruh Badko dan Cabang se-Indonesia Nomor: 003/A/SEK/07/1445 H untuk mendaftar ke Bawaslu Provinsi/Kota di tempat masing-masing.

Dalam audiensi tersebut Al Azhar menyampaikan beberapa point penting yang menjadi fokus pemantauan dan pengawasan pelaksanaan pemilu 2024 dan juga berharap banyak atas kontribusi HMI Cabang Batusangkar dalam perhelatan Pemilu 2024 nantinya.

Kehadiran partisipasi masyarakat dan adik-adik mahasiswa seperti HMI sebagai Pemantau Pemilu sangat membantu kerja pengawas pemilu, memang secara normatif yang diatur dalam Undang-Undang Pemilu tugas Pengawasan Pemilu menjadi tanggung jawab Bawaslu, namun pelaksanaan tugas Pengawas juga butuh partisipasi masyarakat, sehingga dapat maksimal mengawal jalannya tahapan. Kita berharap dengan adanya gerakan kelompok mahasiswa seperti ini dapat mewujudkan pemilu yang sehat dan berkualitas ,” tambahnya.

Ditempat yang sama, Ketua Umum HMI Cabang Batusangkar , Masrizal menyampaikan HMI Cabang Batusangkar siap untuk berkolaborasi dalam Pemilu 2024 dan sekaligus menyerahkan berkas-berkas syarat pemantau. Ia berkomitmen untuk memaksimalkan potensi HMI Cabang Batusangkar untuk melakukan pengawasan dan pemantauan proses demokrasi nantinya

Dan juga berpesan kepada seluruh Stakeholder harus memiliki komitmen yang sama dalam membangun negeri, pelaksanaan Pemilu merupakan pintu gerbang emas untuk menentukan kepemimpinan politik mulai dari daerah hingga tingkat nasional,”katanya.

“Oleh karena itu, kita semua harus konsisten dengan komitmen untuk mengawal pelaksanaan pesta demokrasi ini agar berjalan sesuai mekanisme dan aturan yang ada. Penghapusan black campaign, money politics, isu sara dll bukanlah hal yang mustahil jika semua stakeholder terkait secara serius berkomitmen untuk memberantas,”jelasnya.

Harapan kami dengan adanya paritisipasi kami sebagai organisasi kemahasiswaan, dapat membantu Bawaslu untuk meminimalisir potensi-potensi kerawanan pemilu nantinya,” tutupnya. (Masrizal).

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *