Suara Demokrasi di Era Digital, Legislator Kresna Berikan Tanggapannya

 

Jendelakaba.com – Anggota Komisi I DPR RI Kresna Dewanta Phrosakh dalam Webinar Ngobrol Bareng Legislator yang digelar oleh Kominfo pada Selasa (21/2/23) ini membahas persoalan Suara Demokrasi di Era Digital.

Dalam penyampaiannya, Kresna mengatakan bahwa demokrasi berasal dari kebebasan berpendapat, kebebasan memilih, bersuara dan lainya.

Sehingga melaui dunia digital netizen mampu mempengaruhi kebijakan-kebijakan pemerintah namun tetap dibatasi oleh norma-norma yang berlaku.

Melalu hasil pencarian, ada sebanyak 202,6 juta pengguna internet merupakan suatu angka yang tidak kecil yang mana hal ini bisa sangat berpengaruh dalam suatu kebijakan.

“Masalahnya jejak digital tidak bisa dihindari atau dihilangkan. Jangan samapai banyaknya pengguna internet semakin banyak pula masalah yang di alami,” ucapnya.

Kresna menuturkan kalau netizen Indonesia merupakan netizen yang paling tidak sopan di dunia. Bahkan pada tahun-tahun politik ini banyak sekali yang bisa dilakukan dalam rangka pesta demokrasi pada tahun demakrasi nanti.

Menurut Kresna pencegahan harus secara khusus di ruang digital, jangan sampai di tahun politik hoax malah akan menjadi suatu masalah di kemudian hari.

“Mengkritik di ruang digital boleh saja asalkan yang dikritik adalah kebijakan atau program yang dilakukan jangan kritik personal atau pribadi orangnya,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *