Jendelakaba.com–Jakarta–H. Darizal Basir (Anggota Komisi 1 DPR RI) hadiri webinar Ngobrol Bareng Legislator yang digelar Kominfo RI dengan tema “Pentingnya Pemanfaatan Digital Bagi Milenial Menghadapi Tantangan Masa Depan” di Kecamatan IV Jurai pada Sabtu, 27 Januari 2024.
Beliau menyampaikan Pemanfaatan digital bagi milenial sangat penting bagi masa depan karena digitalisasi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, belajar dan berinteraksi. Alasan mengapa pemanfaatan digital bagi milenial penting yang pertama kemudahan akses informasi, berpeluang untuk bisnis, kemampuan untuk bekerja jarak jauh atau memulai bisnis online, pembelajaran online dengan biaya yang lebih terjangkau dan dapat lebih fleksibel dan tentang koneksi sosial untuk terhubung dengan orang lain dari berbagai sudut dunia. Selain itu para milenial juga penting untuk memahami resiko dari peenggunaan media digital untuk masa yang akan datang.
Doni Harsiva Yandra, S.IP., ME (Pegiat Literasi Digital) salah satu narasumber dalam webinar memaparkan bahwa Pemanfaatan teknologi digital sangat penting bagi milenial dalam menghadapi tantangan masa depan. Dengan pemahaman yang kuat tentang dampak digitalisasi, milenial dapat mempersiapkan diri secara optimal dan mengambil manfaat dari perkembangan teknologi. Milenial perlu memahami teknologi, termasuk pemrograman, pengembangan aplikasi, dan keamanan digital, untuk bersaing dalam pasar kerja yang semakin kompetitif. Pengembangan inovasi teknologi, seperti kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT), memberikan peluang besar bagi milenial untuk menciptakan dampak positif di masa depan. Keamanan digital sangat penting. Milenial perlu memahami ancaman keamanan digital dan juga cara untuk melindungi diri dan informasi pribadi mereka.
Peluang besar terbuka lebar dengan bisnis online. Mulai dari toko online hingga dropshipping, ada banyak cara untuk memanfaatkan e-commerce. Teknologi memungkinkan orang untuk menjadi freelancer dalam berbagai bidang, seperti penulisan, desain grafis, dan pengembangan web. Pelaku bisnis muda dapat menciptakan startup yang berkembang pesat di bidang teknologi, menyediakan solusi inovatif untuk berbagai masalah. Pendidikan digital memberikan fleksibilitas di mana, kapan, dan bagaimana seseorang belajar, memungkinkan milenial memperoleh pengetahuan secara mandiri. Dengan berbagai platform pembelajaran interaktif, belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan bagi milenial. Pendidikan digital memungkinkan kolaborasi dan pertukaran ide antara milenial dari berbagai belahan dunia, memperluas wawasan mereka.
Beliau menyampaikan bahwa Milenial perlu memahami pentingnya menjaga privasi data pribadi dan etika berbagi informasi di dunia digital. Membangun kesadaran tentang dampak negatif cyberbullying dan bagaimana mencegahnya adalah kunci untuk menciptakan lingkungan online yang aman dan positif. Milenial perlu mendapatkan pengetahuan kritis untuk memverifikasi keaslian informasi yang mereka temui online dan menghindari penyebaran berita palsu. Milenial perlu membangun portofolio digital yang kuat untuk mencerminkan keterampilan, proyek, dan pengalaman yang dimiliki. Membangun jaringan profesional online di platform seperti LinkedIn memungkinkan milenial untuk terhubung dengan peluang karir yang sesuai. Milenial harus siap untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi untuk mengikuti perubahan dalam dunia kerja.
Narasumber lainnya, Hendri Kasmaiyanto (Tokoh Masyarakat) juga menjelaskan bahwa Teknologi menciptakan cara belajar yang lebih menarik, seperti pembelajaran daring, video pembelajaran, dan platform pembelajaran interaktif. Milenial dapat mengakses informasi, kursus, dan sumber belajar dari berbagai universitas dan lembaga terkemuka di dunia tanpa batasan geografis. Menjaga privasi online dan membangun identitas digital yang positif menjadi kunci penting dalam menghadapi masa depan digital. Kesadaran akan etika digital dan tanggung jawab dalam berekspresi online adalah ketrampilan vital yang harus dimiliki milenial.
Membangun komunitas dan jaringan sosial secara virtual memungkinkan milenial untuk terlibat dalam isu-isu sosial global. Dunia digital membuka pintu bagi kolaborasi lintas negara dan lintas budaya dalam proyek-proyek sosial dan baik. Memanfaatkan teknologi untuk belajar dari berbagai individu dan menginspirasi perubahan positif dalam masyarakat. Membangun kesehatan digital yang seimbang dengan memanfaatkan teknologi untuk mendukung kesehatan mental dan kesejahteraan fisik. Kesadaran akan pentingnya beristirahat dari paparan digital yang berlebihan untuk mendukung keseimbangan emosional. Dunia maya juga menjadi wadah untuk mendapatkan dukungan psikologis dan sumber daya kesehatan mental.
78% milenial memanfaatkan teknologi digital sehari-hari, namun hanya sedikit yang memiliki literasi yang memadai. Hanya 32% pengguna internet yang memahami cara menggunakan teknologi secara aman dan bijaksana. Kreativitas dalam bercerita dan menyampaikan pesan melalui media digital. Pendekatan inovatif dalam merancang solusi melalui teknologi digital.